Hilang Kendali, Mobil Ambulace Masuk Jurang, 2 Penumpang Meninggal Dunia

Indonesiaraja.com, Bengkulu - Mobil ambulance dari Kabupaten Lebong mengalami kecelakaan di Bengkulu Tengah yang berisi 5 penumpang dan 1 sopir. Dua orang meninggal dunia ditempat,  yakni atas nama Fatmawati (71) dan Untung Mahdani (45).

Sedangkan 4 penumpang lain yakni Lelawati (53), Dairabi (30) dan Dodi (34) berstatus perawat dan Dodi (30) berstatus sopir mengalami luka-luka dan dilarikan kerumah sakit.

Direktur RSUD Bengkulu Tengah dr. Hery Kurniawan yang dihubungi membenarkan seluruh penumpang ambulans dari Kabupaten Lebong, telah dirawat dan ditangani tim medis.

“Ada dua pasien yang meninggal dunia, yakni atas nama Ibu Fatmawati yang usianya 71 tahun dan Untung Mahdani (45) yang saat berada di RSUD Benteng sudah dalam keadaan tidak bernyawa lagi," jelas Direktur RSUD Benteng.

Kemudian, Direktur RSUD Bengkulu Tengah dr. Hery Kurniawan menambahkan bahwa seorang pasien lagi saat ini sedang diupayakan operasi bedah plastik sebagai bentuk penanganan pasien.

“Ada satu pasien lagi yang akan kita upayakan bedah plastik, sebagai dampak akibat kecelakaan tadi. Sedangkan 3 orang lainnya bisa dikatakan selamat,” tambah Hery.

Peristiwa ini terjadi saat mobil ambulance yang bermaksud merujuk salah satu pasien ke RSMY Bengkulu, dalam perjalanan diperkirakan sopir hilang kendali saat berada di Desa Talang Empat Kecamatan Karang Tinggi Bengkulu Tengah, sehingga mobil ambulance ini keluar jalur dan masuk ke dalam jurang.

Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP. Dedi Wahyudi melalui Kasat Lantas, AKP. Wiyanto yang dihubungi sebelumnya, membenarkan kejadian ini. Setelah mendapat laporan, tim Satlantas Polres Bengkulu Tengah langsung menuju lokasi melakukan olah TKP.

“Benar mas ada ambulans kecelakaan, anggota Satlantas sedang mengolah data untuk mengetahui kronologis kejadian. Begitu juga identitas korban yang sedang dicari," ujar Kasat Lantas singkat.

Reporter : Alna

Editor : Erin Andani