Daun Puding Merah Dikenal Masyarakat Sebagai Pengobatan Tradisional
Indonesiaraja.com, Bengkulu - Daun puding merah (Codiaeum variegatum), selain dikenal sebagai tanaman hias yang indah, ternyata memiliki manfaat medis tradisional yang menarik.
Dalam praktik tradisional, daun puding merah biasanya diolah dengan cara sederhana, seperti ditumbuk hingga halus dan dioleskan pada area yang sakit. Kandungan alami di dalam daun ini dipercaya memiliki sifat antiinflamasi dan membantu meningkatkan sirkulasi darah di sekitar area yang bermasalah, sehingga mempercepat pemulihan.
Meskipun pengobatan tradisional ini telah lama digunakan, penting untuk memastikan bahwa penggunaannya dilakukan dengan hati-hati dan higienis. Jika kondisi tidak membaik atau semakin parah, konsultasi dengan tenaga medis tetap dianjurkan.
Daun puding merah (Codiaeum variegatum) dipercaya memiliki sifat anti-inflamasi dan analgesik, yang berguna untuk meredakan peradangan dan mengurangi rasa sakit pada bagian tubuh yang cedera, seperti memar atau keseleo. Penggunaan daun ini sebagai pengobatan tradisional telah diwariskan secara turun-temurun.
Cara Penggunaannya:
Menurut Patlawati, proses pengolahan daun puding merah sangat sederhana:
- Memetik Daun
Pilih beberapa helai daun puding merah yang masih segar. Pastikan daunnya bersih sebelum digunakan. - Memanaskan Daun
Daun tersebut kemudian dibakar sebentar di atas api kecil, cukup untuk membuatnya hangat dan sedikit layu. Pemanasan ini bertujuan untuk membantu mengeluarkan kandungan aktif dari daun dan membuatnya lebih mudah diaplikasikan. - Penggunaan
Setelah hangat, daun yang telah dipanaskan dapat langsung ditempelkan pada bagian tubuh yang cedera, seperti memar atau keseleo. Daun ini dapat dililitkan dengan kain bersih untuk menjaga posisinya agar tidak mudah lepas.
Tradisi ini tidak hanya mengandalkan efek fisik dari daun yang hangat, tetapi juga kandungan alaminya yang diyakini mampu mempercepat proses penyembuhan. Namun, untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya, penggunaannya dapat didukung oleh konsultasi medis jika diperlukan.
Daun puding merah, dengan kandungan antioksidan dan anti-inflamasi yang dimilikinya, dapat membantu mengurangi pembengkakan pada area yang memar. Kombinasi panas dari proses pembakaran daun serta minyak manis yang dioleskan membantu meningkatkan sirkulasi darah pada area yang cedera, sehingga proses penyembuhan menjadi lebih cepat.
Bagi sebagian orang, keseleo atau memar sering kali dianggap masalah ringan, namun jika dibiarkan, bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Menggunakan daun puding merah sebagai pengobatan tradisional menjadi alternatif alami yang lebih murah dan mudah ditemukan
Reporter : Hanny Try
Editor : Sherly Mevitasari
- 250167 views
