Skip to main content
x
Pemakaman Sopir Bus Putra Rafflesia di TPU Tanggul Kelurahan Rawa Makmur, Kamis 12/12/2024 kemarin (Foto:Hanny)/Indonesiaraja.com

Tanpa Ditunda, Sopir Bus Putra Rafflesia Dimakamkan Tengah Malam

Indonesiaraja.com, Kota Bengkulu- Muhammad Syofyan (32), sopir bus Putra Rafflesia yang mengalami kecelakaan tragis di Pesisir Barat, Lampung, pada 11 Desember 2024, akhirnya dimakamkan di TPU Tanggul Kelurahan Rawa Makmur, Kota Bengkulu. Pemakaman tersebut dilakukan pada tengah malam, setelah jenazah tiba di rumah duka pada 12 Desember 2024 sekitar pukul 20.50 WIB.

Kecelakaan yang menimpa Muhammad Syofyan menyebabkan bus yang dikemudikannya meledak, turut merenggut nyawa dua penumpang asal Jakarta. Jenazah Syofyan diangkut menggunakan ambulans dari Rumah Sakit Lemong, Lampung, dan tiba di Kota Bengkulu pada malam hari. 

Pihak PO Putra Rafflesia Bengkulu, yang diwakili oleh Aswandi, menjelaskan bahwa mereka menunggu kedatangan jenazah di perbatasan Seluma dan Kota Bengkulu, tepatnya di Kelurahan Betungan, sebelum dibawa ke rumah duka di Kelurahan Rawa Makmur.

"Aswandi mengatakan bahwa setelah dikonfirmasi dengan rumah sakit di Lampung, jenazah diberangkatkan pada sore hari dan tiba sekitar pukul 20.50 WIB. Kami kemudian mengantarkan jenazah ke rumah duka," jelas Aswandi dalam wawancara melalui telepon, Sabtu (14/12/2024).

Setibanya di rumah duka, keluarga langsung mengurus jenazah. Almir (59), salah seorang anggota keluarga, mengatakan bahwa mereka memutuskan untuk segera melakukan pemakaman pada malam itu juga, tanpa menunda-nunda. 

"Jenazah sampai pukul 21.04 WIB, dan kami langsung mengurus jenazah mulai dari mengkapankan hingga persiapan pemakaman. Pemakaman dilakukan pada malam itu juga," ujarnya.

Muhammad Syofyan dimakamkan di TPU Tanggul, tempat kelahirannya, yang terletak di dekat makam kedua orang tua almarhum. Keluarga memutuskan untuk segera menguburkan almarhum, mengingat jenazah telah lama berada di rumah sakit. 

"Kami memilih untuk segera memakamkan almarhum tanpa menunggu lebih lama," tambah Almir.

Kecelakaan yang merenggut nyawa Muhammad Syofyan menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya, namun mereka merasa lega karena almarhum bisa dimakamkan dengan segera di tempat kelahirannya.

 

Reporter : Hanny Try 

Editor : Sherly Meviitasari