Skip to main content
x
guru honorer lebih pantas mendapatkan bansos dari pemerintah karena telah berkontribusi dalam mencerdaskan anak bangsa, Senin 24/6/24 (Foto:Hanny)

Sumardi Sebut Guru Honorer Layak Dapat Bansos Daripada Pelaku Judi Online

 

Indonesiaraja.com, Bengkulu - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu menyuarakan guru honorer lebih layak mendapatkan bantuan sosial (bansos) dari pemerintah jika dibandingkan dengan korban judi online (judol).

Menurut anggota DPRD Provinsi Bengkulu yakni Sumardi, guru honorer lebih pantas mendapatkan bansos dari pemerintah karena telah berkontribusi dalam mencerdaskan anak bangsa.

Sedangkan pelaku judi online, dinilai kurang tepat untuk mendapatkan bansos dari pemerintah karena tidak mencerminkan perilaku yang baik.

"Tidak tepat jika pelaku judi online dapat bansos. Karena guru honorer lebih layak mendapatkan hal itu," ujar Sumardi.

Sumardi menyoroti pernyataan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, yang mengusulkan agar korban judi online dimasukkan ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) untuk menerima Bansos.

Menurutnya, guru honorer memiliki peran yang jauh lebih besar dalam pembangunan sumber daya manusia dibandingkan korban judi online.

Ditambah kegigihan guru honorer dalam mengajar dan jika dibandingkan dengan upah yang diterima sangat tidak sebanding.

"Bisa dikatakan kalau guru honorer memiliki peran yang besar untuk bangsa ini. Selain itu, pemberian bansos pada mereka menjadi salah satu cara untuk turut mensejahterakan mereka," ungkap Sumardi.

Anggota dewan ini juga menilai bahwa pemberian Bansos pada korban judi online dapat memberikan persepsi yang berbeda  kepada masyarakat.

Banyak masyarakat yang menilai bahwa pemberian bansos pada pelaku judi online adalah bentuk dukungan dalam perilaku yang tidak baik.

Oleh sebab itu, Sumardi meminta agar pemerintah lebih selektif dalam memberikan bansos pada masyarakat.

"Kita harus memastikan bahwa bantuan sosial benar-benar sampai kepada mereka yang paling membutuhkan dan yang memberikan kontribusi positif bagi masyarakat," tandasnya. (Adv)

 

 

 

Reporter : Hanny Try

Editor : Sherly Mevitasari